Ceritanya, jurusanku (Pendidikan Olahraga) FIK UNY barusan ngadain kegiatan guest lecturing dengan dosen tamu dari luar. Dosen tamunya adalah Prof. Michael Chia, PhD. dari National Institute of Education, Nanyang Technological University, Singapore.
Salah satu isi kuliahnya yang sangat menarik yaitu tentang resiko duduk terlalu lama.
Seringkali kita mendengar tentang bahaya merokok bagi manusia. Padahal duduk terlalu lama alias hidup inaktif juga sangat berbahaya bagi kehidupan.
Riset menunjukkan bahwa 1 batang rokok mengurangi harapan hidup manusia selama 11 menit. Namun ternyata bahwa duduk 1 jam mengurangi harapan hidup selama 22 menit!
Bayangkan! Selama ini selalu digembar gemborkan mengenai bahaya rokok saja. Padahal, duduk terlalu lama dan pola hidup inaktif yang membawa pada kematian masih kurang diungkap.
Mungkin anda bertanya-tanya. Lho, bagaimana ceritanya banyak duduk kok dikaitkan dengan kematian? Begini ceritanya.
Jika anda hidup secara inaktif, malas gerak, banyak duduk, sementara asupan makanan dan kalori anda tetap atau bahkan banyak tiap harinya, maka berat badan anda akan semakin bertambah tiap harinya. Lama-lama bagaimana? Diawali dengan overweight dan akhirnya mengalami obesitas.
Orang yang obesitas memiliki resiko tinggi terhadap banyak macam penyakit, seperti diabetes, gangguan sendi karena menyangga beban tubuh terlalu berat, gangguan pembuluh darah, dll. Obesitas juga menimbulkan masalah gangguan tidur dan gangguan psikososial. Misalnya stress dan perasaan rendah diri karena penampilan tubuh.
Berbagai penyakit yang ditimbulkan karena obesitas itu muncul diawali karena gaya hidup inaktif dan kebanyakan duduk tadi.
Terlalu banyak duduk + makan tetap banyak/tidak dijaga –> obesitas –> rentan berbagai penyakit –> meninggal.
Bahkan, jika anda aktif berolahragapun 3x seminggu dengan durasi masing-masing 1 jam, namun anda terlalu banyak duduk, resiko tersebut tetap mengancam.
Analoginya begini. Dalam 1 hari ada 24 jam. Satu minggu ada 168 jam. Jika anda aktif berolahraga 3x seminggu masing 1 jam, maka anda hanya aktif selama 3 jam dan 165 jam lainnya anda habiskan dengan cara tidak/kurang aktif! Nah!
Jadi meskipun anda aktif berolahraga, perhatikan waktu duduk anda.
Trus gimana caranya mengurangi waktu duduk demi kesehatan?
Simak di tulisan berikutnya ya… 🙂
Fitria Dwi Andriyani 