Usiamu kini telah menginjak 2 tahun 8 bulan nak. Tak terkira betapa pesat segala perkembanganmu. Untuk anak seusiamu, kau telah menguasai ragam macam kemampuan, yg bahkan entah apa ibu mampu lakukan ketika berada pada usiamu.
Alhamdulillah Surat Alfatihah telah mampu engkau hafalkan. Pun surat-surat pendek yg lain mulai menyusul pelan-pelan kau lafalkan.
Doa-doa seperti saat mau makan dan selesai makan, mau tidur dan bangun tidur, mau ke kamar mandi, dan mau melakukan perjalanan alhamdulillah telah kau kuasai.
Melafalkan abjad dlm bahasa Inggris dan Indonesia walau sering tertukar juga telah lengkap dalam memorimu nak. Pun dengan huruf hijaiyah.
Saat ini, kegemaranmu yaitu merapal huruf-huruf, mengejanya 1 demi 1 ketika ia ada dihadapanmu.
Kau pun telah lincah beratraksi dengan sepeda roda dua kesayanganmu, mengajaknya kesana kemari sembari melatih keseimbanganmu.
Loncatanmu telah semakin mantap dan jauh, larimu menjadi semakin lincah. Keseimbanganmu juga terlatih baik dengan melatihnya di atas punggung orangtuamu.
Tak terasa waktu demikian cepat berlalu ya nak…
Maafkan Ibumu, lagi-lagi harus meninggalkanmu. Ibu sangat menyayangimu nak. Demikianlah apa yg kita perlu lalui sementara ini. InsyaAllah ada banyak hikmah di balik semua ini.
Meski hati Ibu seperti tersayat sembilu, tiap kali harus berpamitan padamu.
Nak, akan ada waktunya nanti Ibu takkan mampu lagi mendampingimu. Tapi doa-doa dan ajaran Ibu akan selalu menemanimu.
Semoga Allah selalu melindungimu Nak, melimpahi keberkahan atasmu dan sebagaimana arti namamu, menjadikanmu makhlukNya yang bermanfaat bagi alam semesta.
Maafkan Ibu Nak, Maafkan Ibu. Ibu sangat menyayangimu.
Insyaallah Ibu akan segera kembali untuk menemanimu lagi. Dan doa Ibu, takkan pernah lepas menemanimu dalam setiap langkahmu Anakku sayang…
Ibu sangat menyayangimu.
Ibu sangat menyayangimu.
Yogyakarta,
Adisutjipto Airport, 20.22, menunggu waktu boarding.
Fitria Dwi Andriyani 